JAKARTA, KOMPAS.TV - Menko Polhukam 2019-2024, Mahfud MD mengatakan penjagaan TNI di Kejaksaan bisa jadi dimaknai sebagai pesan kuat bahwa jangan main-main dengan kejaksaan. <br /> <br />"Menurut saya Presiden juga memberi pesan kuat. Karena kesan saya Presiden ingin betul membongkar kasus-kasus korupsi itu," katanya. <br /> <br />Mahfud mencontohkan beberapa kasus yang kini berhenti, seperti mafia judol Komdigi dan pagar laut. Maka menurutnya, perlu backing dari tentara untuk menyelesaikan kasus ini. <br /> <br />"Ini kepolisian nyerahkan dikembalikan ini diberi petunjuk gini, ini diberi petunjuk gini. Sehingga kalau begitu, wah ini berarti harus ada backing. Kira-kira pesannya begitu. Dan backing itu tentara. Ya, kira-kira itu analisis LSM ya. Makanya saya katakan tadi ini harus ada kunci khusus untuk bisa memasukkan tentara ke kejaksaan. Hanya kunci khusus keputusan Presiden 63 tahun 2004," kata Mahfud. <br /> <br />Saksikan di kanal youtube KompasTV. <br /> <br />Link: https://youtu.be/oYJt-XI9URU <br /> <br /> <br /> <br />#tni #mahfudmd #kejaksaan <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/593915/mahfud-md-ungkap-pesan-presiden-prabowo-bongkar-pemberantasan-korupsi-rosi